Picture
Naga, makhluk mitologi paling terkenal di dunia. Seluruh dunia memiliki legendanya masing-masing. Di Eropa, naga selalu dilambangkan sebagai makhluk yang jahat. Namun, bagi masyarakat Cina, naga melambangkan kekuatan dan kekuasaan. Begitu besarnya penghormatan bangsa Cina kepada makhluk ini sehingga kaisar-kaisar yang gagah perkasa dengan bangga mengenakan gambar naga sebagai simbol mereka.


Adapun Bangsa dan negara yang memiliki kisah naga adalah:

• Cina : disebut Long, berbentuk ular dengan empat kaki yang berkuku yang sangat sakti.
• Vietnam : disebut Rong
• Jepang : disebut Ryu, memiliki tiga kuku tajam
• Korea : disebut Yong ( naga langit) , Yo (naga laut) dan Kyo (naga gunung)
• Siberian : disebut Yilbegan - India : dikenali Vyalee dan banyak diukir di kuil di Selatan India.
• Germanic dan Scandinavian : disebut Lindworm, berbentuk ular besar yang berkaki dua.
• Wales : disebutY Ddraig Goch, naga merah yang tertera pada bendera negeri itu.
• Hungarian : disebut Zomok, berbentuk ular yang tinggal dalam paya dan sering memangsa khinzir atau biri-biri. Sárkánykígyó, berbentuk ular berkepak. Sárkány, naga berbentuk manusia yang memiliki banyak kepala.
• Slavic : disebut Zmey, Zmiy dan Zmaj , menyerupai naga Eropa tetapi memiliki banyak kepala , dapat menyemburkan api.
• Romanian : disebut Balaur, memiliki sirip, berukuran besar dan berkepala banyak.
Chuvash : disebut Vere Celen , Amerika- Meso-amerika : disebut Amphitere , Inca : disebut Amaru , Brazil: dikenali sebagai Boi-tata.

Tidak hanya didunia ini bahkan dialam ghoib, ular naga juga dikisahkan memiliki kedudukan istimewa di surga dan di istana Iblis. Kenapa saya berani mengatakan ular yang berada di alam ghoib adalah naga sebab dikisahkan dahulunya ular di surga memiliki kaki yang berkesesuaian dengan Naga yang juga memiliki kaki yang diyakini mitologinya oleh penduduk dunia.

ULAR NAGA DI SURGA DAN DI ISTANA IBLIS

Ular Naga dahulunya adalah makhluk yang bebas berada di Surga, memiliki kaki dan dapat keluar masuk surga dengan bebasnya namun setelah berkhianat dan menjadi pengikut Iblis maka terusir di Surga, ada yang turun kebumi menjadi makhluk melata (dihilangkan kakinya oleh Allah) dan Ada yang masih memiliki kekuatan dan menjadi penjaga Istana Iblis. 

1. Dalilnya Ular naga dulunya adalah makhluk Surga :

Diriwayatkan dari as Suddiy dari Abi Malik dari Abi Sholih dari Ibnu Abbas—dan dari Murroh al Hamdani, dari Ibnu Mas’ud—dan dari banyak sahabat nabi saw berkata,”Tatkala Allah Azza wa Jalla berkata kepada Adam,’Tinggallah kamu dan istrimu di surga. Makanlah darinya yang banyak lagi baik sekehendak kamu berdua dan janganlah mendekati pohon ini sehingga kamu berdua menjadi orang yang zhalim.”

Iblis berupaya untuk masuk menemui mereka berdua di surga namun terus dihalangi oleh para penjaganya. Lalu muncul seekor ular yang memiliki empat buah kaki seperti layaknya onta dan tampak sebagai hewan yang paling bagus. Iblis membujuk ular itu agar mau memasukannya kedalam mulutnya sehingga ia membawanya bertemu dengan Adam. Ular itu pun memasukan iblis kedalam mulutnya kemudian melewati para penjaga surga dan berhasil masuk kedalamnya sementara mereka tidak mengetahuinya tatkala Allah menghendaki suatu perkaranya.

Iblis itu berbicara melalui mulut ular itu sementara Adam tidak memperdulikannya maka iblis pun keluar menemui Adam dan mengatakan,”Wahai Adam maukah aku tunjukan kepadamu sebuah pohon yang abadi dan kekuasaan yang tidak sirna.” Dia mengatakan lagi,”Maukah aku tunjukan kamu sebuah pohon apabila engkau memakan darinya maka engkau akan jadi raja seperti Allah swt atau kalian berdua akan kekal dan tidak akan mati selamanya.

Iblis pun bersumpah atas nama Allah—dengan mengatakan—,”Sesungguhnya aku hanya menasehati kalian berdua.” Sesungguh iblis menginginkan dengan itu agar aurat mereka berdua tampak dengan terlepasnya pakaiannya. Iblis telah mengetahui bahwa mereka berdua memiliki aurat setelah membaca kitab malaikat. Adam tidak mengetahui perihal ini…

Adam enggan untuk memakan dari pohon itu, akan tetapi Hawa mendekati pohon itu dan memakannya kemudian dia berkata,”Wahai Adam makanlah, sesungguhnya aku telah memakannya dan tidak terjadi apa-apa padaku. Dan tatkala Adam memakannya maka tampaklah aurat mereka berdua dan mulailah mereka berdua menutupinya dengan daun-daun surga. (Tarikhur Rusul wal Muluk juz I hal 28)

Abdurrazaq dan Ibnu jarir meriwayatkan dari Ibnu Abbas, dia berkata,”Sesungguhnya musuh Allah swt Iblis menawarkan dirinya kepada setiap binatang melata, agar dapat membawanya masuk ke surga dan berbicara kepada Adam dan istrinya. Namun semua hewan menolak tawarannya itu.

Lalu dia berkata kepada ular,”Aku akan melindungi dirimu dari gangguan Adam dan engkau ada dalam jaminanku jika engkau memasukanku kedalam surga.’ Maka ular itu membawa iblis diantara dua taringnya lalu masuk kedalam surga. Tadinya ular ini berjalan dengan empat kakinya lalu Allah menjadikannya berjalan diatas perutnya.”
Ibnu Abbas berkata,”Maka bunuhlah ular dimanapun kalian mendapatkannya. Pendamlah makhluk yang pernah mendapat jaminan dari musuh Allah itu.” (Luqthul Marjan fi Ahkamil Jaan, Imam Suyuthi, edisi terjemahan hal 178)

2. Dalilnya Ular Naga akhirnya menjadi makhluk penjaga istana Iblis :

Iblis memberikan kedudukan khusus kepada bangsa ular karena jasanya yang pernah diberikan di langit yang telah membantunya untuk bisa mengeluarkan Adam dan Hawa dari surga. Ular tersebut diletakkan (sebagai yang dekat dengan Iblis) di istananya dan ular yang terkuat di Dunia ini adalah ular naga.

Imam Ahmad berkata bahwa telah bercerita kepadaku Yunus dari Hammad bin Salamah dari Ali dari Abu Nadhrah dari Abu Said bahwasanya Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda kepada Ibnu Shayyad:“Apa yang kamu lihat? Dia menjawab, saya melihat singgasana di atas lautan yang dikelilingi oleh beberapa ular. Maka Rasulullah bersabda: dia telah melihat singgasana iblis.” (HR.Ahmad)

Ibnu Shayyad adalah tokoh sakti dizaman Rasulullah yang memiliki kasyaf syaithani yang matanya mampu untuk menembus alam jin dengan bantuan iblis karena kekeramatannnya para sahabat bahkan sampai menganggap Ibnu Shayyad ini adalah dajjal. Ibnu Shayyad dalam hadits pernah diuji oleh Rasulullah kasyaf syaithaninya. Karena memang Ibnu Shayyad adalah salah satu kahin (dukun) maka dapat melihat Istana Iblis yang dijaga oleh ular-ular naga.

Bahkan karena berjasanya ular naga bagi Iblis, tidak segan para jin untuk merubah diri mereka menjadi ular disetiap kesempatan ketika bertasyakul (malih rupa). Rasulullah bersabda: “Ular-ular itu adalah jin yang mengubah rupa dan bentuknya sebagaimana Bani Israil yang berubah bentuk menjadi rupa monyet dan babi” (H.R. Thabrani dengan sanad yang sahih)

Bahkan ada agamaHindu seorang Dewa bernama Shiwa memiliki khodam berupa ular dan banyak sekali praktisi ilmu esoteris baik yoga, prana, reiki,tenaga dalam, merpati Putih dll yang mengolah kundalini yang tidak lain adalah dewi ular untuk kesaktian mereka.

Dan sangat disayangkan sekarang ini ular banyak sekali diagungkan didunia ini bahkan banyak menjadi simbol-simbol ilmu bela diri, simbol keberuntungan, gambar-gambar ular naga banyak dipajang dirumah, keramik, dijadikan merk dagangan, dibuat patungnya padahal ular naga adalah termasuk salah satu makhluk yang sudah dikutuk Allah Azawajalla..................

Wallahu a’lam jika ada tulisan saya ini bertentangan dengan syari’at saya tidak segan untuk dikoreksi.....